Komisi VIII Apresiasi Kinerja Baznas Bali
Komisi VIII DPR RI mengapresiasi kinerja Badan Amil Zakat Nasional - Baznas Provinsi Bali yang berhasil mengelola zakat untuk memberdayakan keluarga yang masuk kategori miskin . Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan memotivasi organisasi serupa di daerah lain.
"Kami sangat mengapresiasi karena menurut Ketua Baznas Bali, 70 persen yang mendapat bantuan usaha adalah mustahik. Dan alhamdulillah bantuan tersebut digunakan sebagai usaha yang akhirnya bisa meningkatkan perekonomian keluarga. Hingga kemudian mereka malah dapat menjadi muzaki atau orang yang wajib mengeluarkan zakat," kata Ketua Komisi VIII, Ida Fauziyah yang memimpin kunjungan spesifik ke Desa Candi Kuning II, Baturiti, Tabanan Bedugul, Provinsi Bali, Jumat (13/12).
Ia juga menyebut Baznas Bali berhasil membuat dan menjalankan program Rumah Makmur Baznas, berbentuk pemberian modal usaha untuk keluarga yang berhak menerima zakat. Sejak dibentuk April lalu, program ini telah berhasil menyalurkan Rp.170juta untuk 35 orang.
"Hari ini kami melihat sendiri bahwa penyaluran zakat oleh Baznas itu benar-benar digunakan untuk yang membutuhkan. Diantaranya digunakan untuk usaha budidaya strawberry, jagung dan berbagai sayuran yang kemudian dijual dan akhirnya bisa meningkatkan ekonomi keluarga," ungkap Ida.
Tim Kunjungan Komisi VIII dalam kesempatan itu juga berdialog dengan masyarakat Desa Candi Kuning menghimpun sejumlah masukan terkait pelaksanaan program ini. Temuan yang berhasil diperoleh akan digunakan untuk mengevaluasi program yang tengah dijalankan kementerian dan lembaga, mitra kerja komisi. (Ayu)